1. Indeks Nama Perseorangan
Nama Orang Indonesia
- Nama umum: Indeks diambil dari nama terakhir. Contoh:
- Nama lengkap: Dra. R.A. Rosa Hartini
- Indeks: Hartini, Rosa, R.A., Dra.
- Kode: Ha
- Nama dengan marga: Indeks berdasarkan marganya. Contoh:
- Nama lengkap: Drs. Sahat Siahaan
- Indeks: Siahaan, Sahat, Drs.
- Kode: Si
- Nama dengan urutan kelahiran (nama Bali): Indeks diambil dari nama pribadi. Contoh:
- Nama lengkap: I Gusti Made Tiran
- Indeks: Tiran, Made, I Gusti
- Kode: Ti
- Nama Kristen: Nama Kristen diindeks setelah nama Indonesia lainnya. Contoh:
- Nama lengkap: Cicilia Maria Riasi Brataaji
- Indeks: Brataaji, Riasi, Cicilia, Maria
- Kode: Br
- Nama dengan singkatan: Singkatan dipanjangkan bila memungkinkan. Contoh:
- Nama lengkap: Dr. M. Hatta (Dr. Mohammad Hatta)
- Indeks: Hatta, Mohammad, Dr.
- Kode: Ha
- Nama dengan gelar: Gelar ditulis terakhir. Contoh:
- Nama lengkap: Prof. Dr. Conny R. Semiawan
- Indeks: Semiawan, Conny, R., Prof., Dr.
- Kode: Se
- Nama wanita dengan nama suami: Nama suami diindeks lebih dahulu dengan tunjuk silang. Contoh:
- Nama lengkap: Ny. Dra. Muliati Abdul Makmur
- Indeks: Makmur, Abdul, Muliati, Dra., Ny.
- Kode: Ma
Nama Orang Eropa
- Nama umum: Indeks berdasarkan nama keluarga (surname), diikuti given name, lalu middle name. Contoh:
- Nama lengkap: William John Fulton
- Indeks: Fulton, William, John
- Kode: Fu
- Nama dengan penghubung: Indeks penghubung dianggap satu kesatuan. Contoh:
- Nama lengkap: Silvia Loper-Tina
- Indeks: Loper-Tina, Silvia
- Kode: Lo
Nama Orang Tionghoa Nama keluarga, yang umumnya berada di awal, menjadi dasar indeks. Contoh:
- Nama lengkap: Pauw Swie Im
- Indeks: Pauw, Swie Im
- Kode: Pa
Nama Internasional Nama terakhir (surname) menjadi dasar indeks. Contoh:
- Nama lengkap: Gamal Abdul Nasser
- Indeks: Nasser, Gamal, Abdul
- Kode: Na
2. Indeks Nama Perusahaan
- Perusahaan UmumKata penting menjadi dasar indeks, diikuti jenis badan hukum. Contoh:
- Nama lengkap: PN Garam Negara
- Indeks: Garam, Negara, Perusahaan, Negara
- Kode: Ga
- Perusahaan dengan SingkatanSingkatan diperpanjang lebih dahulu, lalu diberi tunjuk silang. Contoh:
- Nama lengkap: GIA
- Indeks: Garuda, Indonesia, Airways
- Kode: Ga (lihat GIA)
3. Indeks Nama Civic Mission
- Perhimpunan atau YayasanKata penting menjadi dasar indeks, diikuti jenis organisasi. Contoh:
- Nama lengkap: Partai Demokrasi Indonesia
- Indeks: Demokrasi, Indonesia, Partai
- Kode: De (lihat PDI)
- Organisasi dengan SingkatanSingkatan diperpanjang, lalu diberi tunjuk silang. Contoh:
- Nama lengkap: PSSI
- Indeks: Sepak Bola, Seluruh, Indonesia, Persatuan
- Kode: Se (lihat PSSI)
- Lembaga PendidikanNama sekolah atau universitas ditempatkan di unit terakhir. Contoh:
- Nama lengkap: SMP Negeri 1 Bogor
- Indeks: Menengah, Pertama, Negeri, Satu, Bogor, Sekolah
- Kode: Me (lihat SMP)
4. Indeks Nama Instansi Pemerintah
- Hierarki OrganisasiKata penting menjadi dasar indeks, diikuti jenis lembaga. Contoh:
- Nama lengkap: Departemen Pertanian
- Indeks: Pertanian, Departemen
- Kode: Pe
- Hierarki WilayahUrutan wilayah (provinsi, kabupaten, kecamatan) diperhatikan. Contoh:
- Nama lengkap: Kanwil Deppen Jambi
- Indeks: Jambi, Wilayah, Penerangan, Kantor, Departemen
- Kode: Ja (lihat Kanwil Deppen)